Multicast menggunakan ip kelas D (224.0.0.0 - 239.255.255.255) sebagai pemisah antar grup nya. Contoh paling konkrit dari penggunaan multicast ini adalah IPTV. Contoh, si A dan si B yang membuka channel S*TV (Ganteng-Ganteng Srigala) pasti akan berbeda tayangan dengan si C yang membuka R*TI (Manusia Harimau). Srigala sama harimau emang beda kan ? *eh, salah fokus.. duh ketahuan sering nonton nih :D #hmmm, kembali ke laptop!
Hal ini dikarenakan antara kedua stasiun televisi tersebut menggunakan ip multicast-group yang berbeda. Si A dan si B akan menonton siaran yang sama karena mereka sama2 buka S*TV yang artinya mereka dalam satu grup, berbeda dengan si C yang sendirian nonton R*TI, cieee sendirian :v
Dibawah ini, kita akan belajar ngonfig multicast di router cisco. Ikuti step by step nya..
Kita punya 2 opsi untuk melakukan tes multicast dengan GNS3
1. Menggunakan satu host (laptop) dan satu virtual mesin (multcast server)
2. Menggunakan 2 virtual mesin, yaitu windows (sebagai streaming client) dan multicast server nya
Saya pilih opsi pertama karena lebih ringan dalam penggunaan memori dan lebih simple. Disini nanti akan menggunakan multicast Dense Mode. Pada Dense Mode, router akan mengirimkan/membanjiri trafik multicast ke semua router yang mengaktifkan multicast pada interface nya. Jadi walaupun tidak ada request, tetep akan dikirimi paket multicast.
Langkah pertama, tambahkan interface loopback adapter di laptop, interface ini lah yang akan kita sinkronkan dengan GNS3 nya. Ikuti lanngkah instalasi loopback berikut :
a. Buka command prompt, dan ketikkan hdwwiz, maka akan muncul screen seperti ini :
c. Kemudian pilih Network Adapter, lalu klik next
d. Pilih Microsoft, lalu di sebelah kanan cari Microsoft Loopback Adapter lalu klik next
e. Setelah proses install selesai klik Finish, kemudian cek control panel, buka Network Connection, pastikan interface loopback yang telah kita buat muncul.
Langkah selanjutnya adalah menginstall Multicast.img ke GNS3 menggunakan Qemu. Untuk Qemu sudah include dalam GNS3, Jadi tinggal download image multicastnya saja di sini :
https://drive.google.com/open?id=0B9Gdn68XAg1GTUZMdmQ0NjhGbGc
Setelah download, extract file nya, cari di folder Image nama file nya “multicast.img”. Kemudian buka GNS3, ikuti step berikut :
1. Klik menu Edit > Preference > Qemu VMS > New
2. Setting nama terserah anda, klik next, pada bagian Disk Image (hda) klik Browse dan arahkan ke file “multicast.img” lalu klik finish.
Langkah selanjutnya, buat topologi berikut :
Host disini mewakili laptop kita. Pada interface Host, pilih interface loopback adapter di laptop kita.
Setelah itu, klik start di GNS3. Pastikan muncul pop-up Qemu nya
Sambil menunggu Qemu selesai booting, setting ip dan multicast di router dulu.
R1(config)#ip
multicast-routing
R1(config)#int
f0/0
R1(config-if)#ip
pim dense-mode
R1(config-if)#ip
igmp static-group 224.1.1.1
R1(config-if)#ip
add 10.10.10.1 255.255.255.0
R1(config-if)#no
shut
R1(config)#int
f0/1
R1(config-if)#ip
pim dense-mode
R1(config-if)#ip
igmp static-group 224.1.1.1
R1(config-if)#ip
add 192.168.10.1 255.255.255.0
R1(config-if)#no
shut
Kemudian, setelah qemu selesai booting, setting ip di qemu-nya. Klik kanan, pilih control panel, pilih network. Setting deperti di gambar, pastikan PC kita bisa ping ke 192.168.10.2
Kemudian buka terminal, masukkan command berikut
tc@Multicast:~$ chmod 777 start.sh (ngeshare file start.sh)
tc@Multicast:~$ ./start.sh (membuka start.sh -> vlc server)
Kemudian install VLC di laptop. Buka aplikasinya, klik menu Media lalu pilih Open Network Stream.
Lalu masukan udp://@224.1.1.1:1234 di bagian network URL, lalu klik play.
Kalau sukses, maka VLC akan membuka video yang diterima dari server.
And you just finished this simple lab configuration, congratulation mastah ...
0 komentar:
Posting Komentar